#30DWC13 : Favorite Books

 

              Okie dokie. Another day of writing. Kali ini penulis yang hadir, anggap saja Amarta sedang liburan. Buku yang menjadi favorit. Jika yang menjadi definisi buku terfavorit adalah yang sering dibaca, maka bersenanglah buku mata pelajaran dan buku mata kuliah. Kusut mereka dibuatku, wkwk. Mereka bacaan wajib untuk anak sekolah seperti saya bukan? Hehe. Tapi siapa memangnya yang menjadikan buku sekolah buku favorit mereka? Kebanyakan orang suka dengan aspek tertentu seperti penulisnya, cara cerita dalam buku tersebut dibawakan, dan lain sebagainya. Sebenarnya penulis bukan seorang kutu buku sama sekali, hanya saja termotivasi membaca buku untuk menambah pengetahuan.

Dari semua buku yang pernah saya baca, akan ada satu buku dimana ini adalah cinta pertama saya pada kata-kata dan dunia. Titik dimana saya dapat mengatakan “membaca buku itu, memang perlu” Buku ini ringan, tidak sulit ditemui, dan tidak termakan zaman. Tolong jangan bandingkan dengan pelajaran yang ada di buku ini dengan buku sejenis, sebelumnya, buku ini membahas mengenai filsafat. Banyak buku filsafat yang bagus-bagus dan pantas dibaca, tapi bagi para garis start, mulailah dengan buku ini.

DUNIA SOPHIE

Buku ini saya dapatkan Cuma-Cuma dari seorang kawan baik, kawan yang akan selalu saya ingat jasa-jasanya. Membahas filsafat lewat kacamata seorang bocah perempuan yang tinggal di sebuah desa di norwegia. Plotnya sederhana dan mudah dicerna. Selain pembahasan mengenai filsafat yang tidak terlalu rumit, buku ini juga menawarkan gagasan-gagasan filsafat tersebut secara runtut dari zaman thales, hingga masa revolusi industri dimana karl marx dan frederich engel eksis saat itu. Memandang sejarah dunia melalui fikiran yang melatar belakangi dunia itu sendiri adalah hal yang wajib untuk dicoba. Segala penemuan dan teknologi manusia berawal dari keyakinan, maka disinilah kita. Menarik kelinci putih dari topi pesulap, sementara kita adalah entitas kecil dalam helai bulu kelinci tersebut.

Siapa saya?

Apa alasan manusia ada disini?

Itu adalah beberapa pertanyaan mendasar yang coba dijawab lewat kisah gadis kecil yang jenaka. Tidak ada salahnya memulai belajar dengan buku ini.

Orang tidak belajar apa-apa jika tidak mempelajari dunia dalam kurun waktu 30 ribu tahun kebelakang

-Goethe


Salam paling hangat

Penulis 

 

Komentar